Header Ads

AD BANNER

Pengembangan SIkap Pendidikan Karakter

Pentingnya Pendidikan Karakter Bagi Generasi Muda

Pendahuluan
   Momen langka nih bro . . . Mbah Suro ngasih materi yang sangat bermoivasi banget nih gaes. Jadi Mbah Suro menjelaskan macam-macam sifat dan karakter setiap manusia. Dan juga perbedaan setiap ekspresi karakter antara yang satu dengan yang lainnya. 

Pengertian
    Menurut Wikipedia bahwa karakter adalah sikap batin yang mempengaruhi segenap rasa dan juga pikiran kita, baik perilaku, budi pekerti, dan tabiat yang dimiliki oleh setiap manusia yang  masih hidup.
     Menurut Wiki bahwa sikap dan perilaku yang ditampilkan merupakan wujud sebenarnya dari hati mereka. Selain sikap dan perilaku maka ada juga kepribadian yang real mereka perlihatkan kepada lawannya. Kepribadian dibagi menjadi 2 yaitu kepribadian yang sehat dan juga kepribadian yang tidak sehat

   Kepribadian yang sehat : 
  • Mampu menilai diri sendiri secara realistik, mampu menilai diri mereka dari apa adanya tentang kelebihan dan juga kekurangannya.
  • Mampu menilai situasi secara realistik, dapat menerima keadaannya sesuai dengan apa yang ada di hadapannya dan juga menerima secara wajar dan tidak mengharapkan suatu keadaan yang sempurna
  • Menerima tanggung jawab
  • Berorientasi pada tujuan
  • Selalu berbahagia.
 Kepribadian yang tidak sehat
  • Marah-marah (tersinggung)
  • Menunjukkan kekhawatiran dan kecemasan
  • Sering merasa tertekan (stress atau depresi)
  • Bersikap kejam atau senang mengganggu orang lain yang usianya lebih muda atau terhadap binatang
  • Ketidakmampuan untuk menghindar dari perilaku menyimpang meskipun sudah diperingati atau dihukum
  • Kebiasaan berbohong
  • Hiperaktif
Sifat-sifat kepribadian
        Berbagai penelitian awal mengenai struktur kepribadian berkisar di seputar upaya untuk mengidentifikasikan dan menamai karakteristik permanen yang menjelaskan perilaku individu seseorang.[1] Karakteristik yang umumnya melekat dalam diri seorang individu adalah malu, agresif, patuh, malas, ambisius, setia, dan takut.[7] Karakteristik-karakteristik tersebut jika ditunjukkan dalam berbagai situasi, disebut sifat-sifat kepribadian.[7] Sifat kepribadian menjadi suatu hal yang mendapat perhatian cukup besar karena para peneliti telah lama meyakini bahwa sifat-sifat kepribadian dapat membantu proses seleksi karyawan, menyesuaikan bidang pekerjaan dengan individu, dan memandu keputusan pengembangan karier.[7]

Cara mengidentifikasi kepribadian
         Terdapat sejumlah upaya awal untuk mengidentifikasi sifat-sifat utama yang mengatur perilaku.[8] Seringnya, upaya ini sekadar menghasilkan daftar panjang sifat yang sulit untuk digeneralisasikan dan hanya memberikan sedikit bimbingan praktis bagi para pembuat keputusan organisasional.[8] Dua pengecualian adalah Myers-Briggs Type Indicator dan Model Lima Besar.[8] Selama 20 tahun hingga saat ini, dua pendekatan ini telah menjadi kerangka kerja yang dominan untuk mengidentifikasi dan mengklasifikasikan sifat-sifat seseorang.[8]

Sifat dan perilaku yang menceriminkan kepribadian suatu anggota
  
 

No comments

Powered by Blogger.