Header Ads

AD BANNER

Training Cisco Networking Academy


Perangkat switch LAN dan Wireless
  • Sebuah switch itu digunakan untuk menghubungkan perangkat-perangkat dijaringan yang sama. Sebuah router itu digunakan untuk mengubungkanbeberapa antar jaringan. 
  • Ketika memilih switch untuk LAN tertentu, ada beberapa hal yang perlu dimengerti:jenis dan nomor port, kecepatan yang diperlukan, perluasan, dan bisa dikelola. 
  • Cisco Catalyst 2960 Series Ethernet switches itu cocok untuk jaringan berskalakecil dan sedang. Mereka menyediakan konektivitas 10/100 Fast Ethernet dan10/100/1000 Gigabit LAN Ethernet.


Penghubungan ke Switch
  • Saat switch aktif, Power-On-Self-Test (POST) dimulai. Selamat POST, LEDberkedip saat serangkaian tes menentukan bahwa switch itu berfungsi denganbaik. POST selesai saat LED SYST berkedip hijau dengan cepat. Jika switchgagal melakukan POST, LED SYST berubah menjadi berwarna kekuningan. 
  • Manajemen out-of-band mengharuskan komputer terhubung langsung ke port konsol perangkat jaringan yang sedang dikonfigurasi. Gunakan manajemen in-band untuk memantau dan membuat perubahan konfigurasi ke perangkat jaringan melalui koneksi jaringan. 
  • Sebuah perangkat cisco memuat 2 file berikut ke dalam RAM saat di-boot:  
  1. IOS Image file 
  2. Startup configuration file


8.2 Perangkat Internetworking
Router Cisco
  • Semua router pada dasarnya adalah komputer. Ya seperti komputer, routermemerlukan: sistem operasi (OS), central processing unit (CPU), random accessmemory (RAM), read-only memory (ROM), dan nonviolative random accessmemory (NVRAM). 
  • Setiap router cisco memiliki komponen perangkat keras umum yang sama, dan koneksi-koneksi ini yaitu: port konsol, 2 interface LAN, dan slot enhanced high-speed WAN interface (EHWIC).
Pemasangan Router
  • Ikuti tahapan-tahapan ini untuk menghidupkan sebuah router cisco: 
  1. Pasang dan tempelkan chassis perangkat. 
  2. Pasangkan external compact flash card. 
  3. Sambungkan kabel daya. 
  4. Konfigurasikan perangkat lunak emulasi terminal pada PC dan menghubungkan PC ke port konsol. 
  5. Hidupkan router. 
  6. Amati pesan startup di PC saat booting router. 
  • Dua metode yang paling umum untuk mengakses ‘command line interface’adalah konsol dan SSH.


8.3 Menjelajahi IOS Cisco
Mengarahkan IOS
  • ‘Command line interface (CLI) adalah program berbasis teks yangmemungkinkan masuk dan menjalankan perintah IOS Cisco untukmengkonfigurasi, memantau, dan memelihara perangkat Cisco. 
  • Untuk awalnya mengkonfigurasi perangkat Cisco, koneksi kosol harus dibuat. 
  • Sebagai fitur keamanan, perangkat lunak Cisco IOS memisahkan aksesmanajemen ke dalam dua mode perintah berikut: mode EXEC user dan modeEXEC privilleged. 
  • Modus konfigurasi global diidentifikasi dengan sebuah prompt yang diakhiridengan (config)# setelah nama perangkat, sepertiSwitch(config)#.
Struktur Perintah (command)
  • Sintaks umum untuk sebuah perintah adalah perintah yang diikuti oleh katakunci dan argumen yang sesuai: 
  1. Keyword - sebuah parameter spesifik yang ditentukan dalamsistem operasi (pada gambar, protokol IP) 
  2. Argument - tidak ditentukan; nilai atau variabel yang ditentukan oleh pengguna (pada gambar, 192.168.10.5) 
  3. ping ip-address – perintahnya adalah ping dan argumen yang ditetapkan pengguna adalah ip-address dari perangkat tujuan. 
  4. traceroute ip-address – perintahnya adalah traceroute dan argumen yang ditetapkan pengguna adalah ip-address dari perangkat tujuan. 
  5. IOS Cisco itu memiliki dua bantuan sensitif konteks dan cek sintaks perintah. 
  6. Perintah dan kata kunci dapat dipersingkat menjadi jumlah karakter minimum yang mengidentifikasi pilihan yang unik.
8.4 Menggunakan Perintah ‘show’
Melihat Informasi Perangkat
  • Untuk memverifikasi dan mengatasi masalah pengoperasian jaringan, periksa pengoperasian perangkat menggunakan perintah ‘show’: 
  1. show running-config 
  2. show interfaces 
  3. show arp 
  4. show ip route 
  5. show protocols 
  6. show version 
  • Jika anda login ke router atau switch secara ‘remote’, perintah ‘show version’ adalah sarana yang sangat baik untuk menemukan informasi ringkasan yang mudah didapat dengan mudah tentang perangkat tertentu yang anda gunakan untuk terhubung.
  
8.5 Mengonfigurasi Sebuah Jaringan Cisco
Dasar Konfigurasi Switch
  1. Konfigurasi nama perangkat. 
  2. Mengamankan mode EXEC user. 
  3. Mengamankan akses remote Telnet/SSH. 
  4. Mengamankan mode EXEC privilleged. 
  5. Mengamankan seluruh kata sandi di file konfigurasi. 
  6. Menyediakan notifikasi legal 
  7. Menyimpan konfigurasi
Dasar Konfigurasi Router
  1. Konfigurasi nama perangkat. 
  2. Mengamankan mode EXEC user. 
  3. Mengamankan akses remote Telnet/SSH. 
  4. Mengamankan mode EXEC privilleged. 
  5. Mengamankan seluruh kata sandi di file konfigurasi. 
  6. Menyediakan notifikasi legal 
  7. Menyimpan konfigurasi
  
Dasar Konfigurasi Router (Cont.)
  • Mengonfigurasi interface: 
  1. interface type-and-number 
  2. description description-text 
  3. ip address ipv4-address subnet-mask 
  4. no shutdown 
  • Salah satu perintah yang paling berguna untuk memverifikasi konfigurasiinterface adalah perintah show ip interface brief. Output menampilkan semuainterface, alamat IPv4, dan statusnya saat ini. Interface yang dikonfigurasi danterhubung harus menampilkan status “up” dan Protocol “up”. 
  • Perintah verifikasi interface lainnya meliputi:
  1. show ip route - Menampilkan isi tabel routing IPv4 yang tersimpan dalam RAM. 
  2. show interfaces - Menampilkan statistik untuk semua interface pada perangkat. 
  3. show ip interface - Menampilkan statistik untuk semua interface pada router.
Mengamankan Perangkat
  • Sebagai praktik yang baik, gunakan kata sandi otentikasi yang berbeda untukmasing-masing tingkat akses ini. 
  • Menyetting kata sandi untuk akses koneksi konsol dilakukan dalam mode global configuration. Perintah ini mencegah pengguna yang tidak sah mengakses mode user dari port konsol. 
  1. Switch(config)# line console 0 
  2. Switch(config)# password [password] 
  3. Switch(config)# login
  
Mengamankan Perangkat (Cont.)
  1. Memverifikasi support SSH. 
  2. Mengonfigurasi IP domain. 
  3. Melakukan ‘Generate RSA key pairs.’ 
  4. Mengonfigurasi otentikasi pengguna. 
  5. Mengonfigurasi ‘line vty’. 
  6. Mengaktifkan SSH versi 2. 


  • Untuk menampilkan versi dan data konfigurasi untuk SSH pada perangkat yanganda konfigurasikan sebagai server SSH, gunakan perintah show ip ssh
Menghubungkan Switch ke Router
  • Alamat default gateway umumnya adalah alamat interface router yangterhubung ke jaringan lokal host. Alamat IP perangkat host dan alamatinterface router harus berada dalam jaringan yang sama. 
  • Untuk mengonfigurasi default gateway pada sebuah switch, gunakan perintahip default-gatewaypada ‘global configuration’. Alamat IP yang dikonfigurasiadalah interface router dari switch yang terhubung.



C. Kesimpulan
  • Jadi itulah dasar mengkonfigurasi perangkat cisco
D. Referensi 
  • REVIEW_NetEss_Instructor Materials_Chapter8.pptx
Wassalamualaikum Wr. Wb.

No comments

Powered by Blogger.