Configuration Routing Static on Cisco Packet Tracer
Assalamualaikum, Wr. Wb
Semoga tetap sehat dan selalu dalam lindunganNya. Amin. Bertemu lagi nih. Langsung saja, kali ini saya akan sharing mengenai Sharing Routing Static
A. Pendahuluan
1. Pengertian
Routing Static bentuk perutean yang terjadi saat router menggunakan entri perutean yang dikonfigurasi secara manual, bukan informasi dari lalu lintas perutean dinamis.
2. Latar Belakang
Menghubugkan 2 Router Cisco dengan menggunakan routing static supaya ketiga router tersebut bisa saling terhubung satu sama lain.
3. Maksud dan Tujuan
- Meringankan kinerja processor Router.
- Tidak ada bandwidth yang diguanakn untuk pertukaran informasi dari tabel isi routing pada saat pengiriman paket.
B. Alat dan Bahan
Aplikasi Cisco Packet Tracer :
- Router,
- Kabel Cross dan Straight
- Switch.
C. Jangka Waktu Pelaksanaa
Waktu 5 Jam untuk pemahaman dan Implementasikanya.
D. Tahapan Pelaksanaan
1. Pertama Kalian wajib untuk membuat Topologi iya ^-^. Lebih jelasnya lihat diatas postingan ini .
2. Kita Setting Router 1 Cisco dengan cli
Router(config)#int
Router(config)#int fa0/1
Router(config-if)#ip add 1.0.0.1 255.0.0.0
Router(config-if)#exit
Router(config)#no shut
Router(config-if)#exit
Router(config)#int
Router(config)#int fa0/0
Router(config-if)#ip add 2.0.0.1 255.0.0.0
Router(config-if)#no shut
3. Kita Setting Router 2 Cisco dengan cli
Router(config)#int fa0/0Router(config-if)#ip add 2.0.0.2 255.0.0.0
Router(config-if)#no shut
Router(config-if)#exit
Router(config)#int fa0/1
Router(config-if)#ip ad
Router(config-if)#ip address 3.0.0.1 255.0.0.0
Router(config-if)#no shut
4. Lalu kita Routing terlebih dahulu
Setting Router1
Setting Router2
5. Kita Testing dengan mengirimkan Pesan ke Komputer 1 ke komputer 2
100% Berhasil
E. Kesimpulan
Dengan adanya Routing Static ini kita memperingan kinerja Router dan mengurangi bandwith.
F. Referensi
- https://en.wikipedia.org/wiki/Static_routing
- Ebook CCNA idn BLC Telkom Klaten
Semoga Bermanfaat
Wassalamualaikum, Wr.Wb
Post a Comment